PERCAKAPAN NABI AYUB DENGAN SAHABAT-SAHABATNYA
PASAL 4-31
Elifas Menegur Nabi Ayub
4
1 Maka,
Elifas,
orang Teman itu,
menjawab,
2 “Jika orang mencoba berkata-kata kepadamu,
kesalkah engkau?
Tetapi,
siapa dapat menahan diri untuk tidak berbicara?
3 Sesungguhnya,
engkau telah mengajar banyak orang,
dan engkau telah menguatkan tangan yang lemah.
4 Perkataanmu telah menegakkan orang yang jatuh,
dan engkau telah meneguhkan lutut yang lemas.
5 Tetapi sekarang,
engkau yang tertimpa dan engkau kesal,
engkau yang terkena dan engkau terkejut.
6 Bukankah ketakwaanmu menjadi andalanmu,
dan ketulusan hidupmu menjadi pengharapanmu?
 
7 Pikirkanlah,
siapa binasa jika tak bersalah?
Di manakah ada orang benar dilenyapkan?
8 Menurut pengamatanku,
orang yang membajak kejahatan
dan yang menabur kezaliman,
ia akan menuai hal itu juga.
9 Oleh napas Allah mereka binasa,
oleh hembusan hidung-Nya mereka dihabisi.
10 Singa boleh mengaum,
singa boleh bersuara,
tetapi gigi-gigi singa muda dipatahkan.
11 Singa jantan binasa sebab kekurangan mangsa,
dan anak-anak singa betina tercerai-berai.
 
12 Suatu hal disampaikan kepadaku secara diam-diam,
telingaku menangkap bisikannya.
13 Dalam kegelisahan karena penglihatan pada malam hari,
ketika tidur yang lelap melanda manusia,
14 kedahsyatan dan kegentaran menimpaku,
membuat tulang-belulangku gemetar.
15 Suatu ruh melintas di depanku,
meremanglah bulu romaku.
16 Ia berhenti,
tetapi tidak dapat kukenali rupanya.
Suatu wujud hadir di depan mataku,
hening,
lalu kudengar suara,
17 ‘Masakan manusia lebih benar daripada Allah?
Masakan manusia lebih suci daripada Khaliknya?’
18 Kalau hamba-hamba-Nya saja tidak dipercayai-Nya,
dan malaikat-malaikat-Nya didakwa-Nya bersalah,
19 apalagi mereka yang diam dalam rumah tanah liat,
yang dasarnya ada dalam debu,
dan yang hancur oleh ngengat.
20 Di antara pagi dan petang mereka diremukkan,
mereka binasa untuk selama-lamanya tanpa dihiraukan.
21 Bukankah tali kemah mereka dicabut?
Mereka mati tanpa hikmat.